Cari Berita/Artikel :

Bunda Fifi Daftar ke DPD partai Golkar

MBA_Line, KEJAKSAN – Setelah rapat pleno penjaringan bakal calon walikota yang di lakukan oleh DPD partai Golkar selesai, Hj Fifi Sofiah Efendi berkunjung ke sekretariat DPD partai Golkar di Jl. Pasindangan, Kejaksan, Kota Cirebon kemarin, Sabtu, (20/5).

Wanita yang sering disapa dengan sebutan Bunda Fifi itu, menuturkan bahwa kedatangannya ke sekretariat partai Golkar karena ia mendapat kabar bahwa dirinya masuk dalam sepuluh daftar nama hasil penjaringan.

“Karena saya sudah masuk dalam penjaringan jadi saya tidak usah mendaftarkan. Kedatangan saya ke sini (sekretariat partai Golkar red) juga untuk silaturahim dengan seluruh kader partai Golkar,” katanya saat ditemui FC di sekretariat DPD partai Golkar, Sabtu (20/5).

Ditanya mengenai pilihannya kepada partai Golkar, Ia mengatakan bahwa partai Golkar merupakan suatu partai yang dianggapnya besar serta mampu diterima oleh masyarakat banyak. “Langkah selanjutnya yang akan saya lakukan diawal ya sosialisai dengan masyarakat, tentunya juga sosialisasi dengan internal partai agar lebih intens lagi,” jelasnya.

Bunda Fifi mengatakan, bahwa ketika lolos dalam seleksi di partai Golkar, dirinya sanggup dan yakin akan maju dalam pemilihan walikota tahun 2018 mendatang. Secara internal ia, sudah mempunyai tim khusus dan akan segera bergerak setelah mendapatkan rekomendasi dari partai Golkar.

”Saya tidak terlalu berambisi, kalau nanti saya yang mendapatkan rekomendasi untuk maju dengan partai Golkar ya bersyukur. Kalaupun tidak ya tidak apa-apa.” ujarnya.

Menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu (BPP) partai Golkar, Lili Elliyah, langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh partai Golkar adalah membentuk tim untuk mendatangi orang-orang yang namanya masuk dalam hasil penjaringan.


“Nanti dari tim akan membawa surat kesanggupan atau tidaknya dari nama-nama itu untuk mendaftarkan diri menjadi bakal calon walikota Cirebon dari partai Golkar dengan mekanisme yang ada, salah satunya ke Bunda Fifi. Karena nama dia masuk dalam hasil penjaringan.” tandasnya. Didi Agus