Dilansir dari Merdeka.com hubungan Indonesia-Pakistan dalam kurun waktu belakangan terus membaik. Ditambah dengan adanya peningkatan perdagangan industri halal, kedua negara diharapkan akan menciptakan keseimbangan perdagangan yang secara signifikan.
Untuk menciptakan keseimbangan perdagangan barang halal itu, Duta Besar Indonesia untuk Pakistan, Iwan Suyudhie Amri berkunjung ke Punjab Halal Development Authority (PHDA) di Lahore akhir pekan kemarin.
Disambut oleh Khalil-u-Rehman Khan, pemimpin PHDA, Dubes Iwan membicarakan upaya peningkatan perdagangan kedua negara, khususnya di sektor industri halal.
"Setiap tahunnya, permintaan daging halal di Indonesia semakin meningkat," kata Dubes Iwan, dikutip dari keterangan pers resmi KBRI Islamabad yang diterima merdeka.com, Sabtu (28/5).
PHDA sendiri menyampaikan Pakistan berpotensi menjadi eksportir daging halal ke Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Dubes Iwan menyatakan ada baiknya PHDA dipertemukan dengan badan otorisasi halal (LPPOM MUI), Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan dan lembaga terkait di Indonesia.
Selain daging halal, perkembangan ekspor Jeruk Kinnow (mandarin Pakistan) ke Indonesia juga sangat berpotensi. Diharapkan kerja sama ini akan memberikan keuntungan bagi Indonesia dan Pakistan dalam mengembangkan kapasitas di sektor industri halal.
Rencananya, delegasi PHDA akan berkunjung ke Indonesia pada Oktober 2016, bertepatan dengan acara Trade Expo Indonesia.
(Sumber Merdeka.com)